Sulit Konsentrasi dan Anemia Salah Satu Penyebab Maag?

Sakit maag  ditandai dengan munculnya rasa tidak nyaman di dada dan ulu hati akibat peningkatan produksi asam lambung. Dispepsia ini bisa dipicu oleh pola makan yang salah, stres, kelelahan, efek samping konsumsi obat tertentu, atau karena adanya suatu gangguan medis, di antaranya yakni:

Gastritis (radang mukosa lambung)

Merupakan penyakit pada lambung yang terjadi akibat peradangan dinding lambung. Pada dinding lambung atau lapisan mukosa lambung ini terdapat kelenjar yang menghasilkan asam lambung dan enzim pencernaan yang bernama pepsin. Untuk melindungi lapisan mukosa lambung dari kerusakan yang diakibatkan asam lambung, dinding lambung dilapisi oleh lendir (mukus) yang tebal. Apabila mukus tersebut rusak, dinding lambung rentan mengalami peradangan.

Tukak lambung

Adalah luka pada lambung yang menyebabkan keluhan sakit maag. Selain di lambung, luka tersebut dapat terbentuk di usus 12 jari atau di bagian bawah kerongkongan.

Banyak orang menganggap bahwa luka di lambung disebabkan oleh konsumsi makanan asam atau pedas secara berlebihan. Anggapan tersebut kurang tepat. Makanan pedas memang bisa memperparah gejala sakit maag, tetapi tidak menyebabkan luka.

Sebagian besar kasus tukak lambung disebabkan oleh infeksi bakteri H. pylori atau karena konsumsi obat pereda nyeri yang berlebihan. Pada kasus yang jarang terjadi, tukak lambung juga dapat disebabkan oleh tumor di lambung, atau komplikasi dari radioterapi.

GERD (Penyakit Refluks Esofagus)

Munculnya rasa terbakar di dada akibat asam lambung naik ke kerongkongan. Gejala penyakit asam lambung muncul minimal 2 kali dalam seminggu.

Asam lambung naik atau penyakit asam lambung bisa dialami oleh orang dewasa maupun anak-anak. Gejala penyakit ini sering diduga sebagai serangan jantung atau penyakit jantung koroner, karena gejalanya yang hampir mirip dengan nyeri dada. Walaupun tidak mematikan seperti serangan jantung, penyakit asam lambung perlu ditangani agar tidak menimbulkan komplikasi.

BACA JUGA

Pankreatitis (Radang Pankreas)

Adalah peradangan yang terjadi di dalam pankreas dalam waktu yang cukup singkat.

Pankreas sendiri merupakan sebuah organ berukuran kecil yang terletak di belakang organ lambung dan di bawah tulang iga. Organ ini memproduksi enzim-enzim yang berfungsi mencerna karbohidrat, lemak, dan protein dari makanan yang kita makan, dan membantu metabolisme dalam tubuh melalui produksi hormon.

Meskipun berlangsung relatif singkat, peradangan yang ditimbulkan oleh pankreatitis akut dapat menyebabkan kerusakan serius pada pankreas serta komplikasi fatal.

Kolesistitis (Radang Saluran Empedu)

Adalah peradangan yang terjadi pada kantong empedu. Kantong empedu merupakan organ tubuh tempat penyimpanan cairan empedu, yaitu cairan yang memiliki peran penting dalam pencernaan lemak di dalam tubuh. Kolesistitis bisa terjadi secara tiba-tiba (akut) atau dalam jangka panjang (kronis)

Apakah anaemia merupakan penyebab maag? Sakit maag seharusnya tidak berhubungan secara langsung dengan anemia. Namun, amenia dapat disebabkan oleh tukak lambung ketika permasalahan asam lambung tidak ditangani dengan tepat akan juga memicu pendarahan kronis yang dapat menyebabkan anemia.

Sebagai langkah awal, Anda bisa melakukan tips berikut untuk mengatasi keluhan Anda:

  1. Tidur yang cukup 7-8 jam sehari
  2. Biasakan makan secara teratur 3x sehari, diselingi camilan sehat di antara 2 waktu makan
  3. Konsumsi makanan bergizi seimbang, cukupi kebutuhan karbohidrat Anda
  4. Belajarlah menyukai aktivitas yang Anda lakukan

Artikel Lainnya